Cukup mudah untuk men-seting dan meng-konfigurasi router dengan modem ADSL, tinggal mengikuti panduan yang ada di dalam buku manualnya, sudah cukup untuk bisa digunakan akses ke internet.
Setelah menghubungkan Modem , TP-Link router, Notebook/PC dalam kondisi OFF, seperti gambar berikut:
Ada dua cara untuk melakukan setting router TP-Link :
1. Menggunakan CD Aplikasinya
2. Melalui Halaman WEB / WEB browser.
Disini kita akan bahas dengan cara yang paling umum dipergunakan, yaitu dengan WEB browser.
• Untuk bisa setting routernya, sebelumnya kita harus menyamakan segmentasi IP Address Notebook/PC yang akan kita pergunakan untuk mensetting dengan segment IP default Router (untuk TP-Link sebagian besar IP defaulnya adalah 192.168.1.1), jadi IP Notebook/PC kita set 192.168.1.69 (IP Address tidak boleh sama dengan Device yang akan di setting).
• Melalui halaman web, Ketikan IP default Router di Web Browser, 192.168.1.1.
• Masukkan default username & password router, username: admin, password: admin.
• Setelah masuk di web Administrasi router TP-Link, disarankan untuk mengganti IP default router/TP-Linknya, karena pada umumnya modem ADSL menggunakan default IP yaitu 192.168.1.1 .
• Masuk ke menu: Network > LAN ganti IP Address TP-Linknya, Disarankan untuk merubah dengan segmentasi IP yang berbeda, menjadi: 192.168.2.1 dan Subnet Mask: 255.255.255.0. Save.
• Disarankan juga untuk mengganti password defaultnya dengan cara memilih menu: System Tools -> Password selain ada pilihan mengganti password, juga ada disarankan untuk mengubah username defaultnya.
• Restart TP-Link dengan memilih menu: System Tools -> Reboot.
• Tunggu beberapa saat, dan untuk masuk ke halaman web admin router/TP-Link nya, gunakan IP yang baru: 192.168.2.1 dan masukan username & password yang baru.
• Setelah masuk ke halaman administrator, pilih menu: Quick Setup dan ikuti langkah selanjutnya (klik tombol NEXT)
• Pada saat Choose WAN Connection Type, pilih Dynamic IP; klik tombol NEXT
• Pada halaman Wireless:
1. Wireless Radio: Enable
2. SSID: isi dengan nama ID yang akan di broadcast pada saat signal WiFi di pancarkan
3. Region: Indonesia
4. Channel: Disesuaikan, pastikan menggunakan Channel yang belum di pergunakan.
5. Mode: 54Mbps (802.11g)
6. Next
7. Finish
• Selanjutnya, setting Gateaway & DNS nya kita sesuaikan dengan setting ADSL Modem, masuk ke menu: Network -> WAN
1. Klik Renew pada bagian Gateaway, dan isi dengan IP Modem: 192.168.1.1
2. Pilih/checklist bagian Use These DNS Server
3. Primary DNS: 203.130.196.5
4. Secondary DNS: 202.134.0.155
5. Save
• Selanjutnya, setting untuk security routernya, agar tidak bisa digunakan oleh siap saja dengan memilih menu Wireless -> Wireless Setting, Beberapa setting sudah dipilih sesuai dengan setting sebelumnya.
1. Pilih/Klik Enable Wireless Security
2. Security Type: WEP
3. Security Option: Automatic
4. WEP Key Format: Hexadecimal
5. Key1: 1234567890 (bisa diganti); Key Type: 64bit
6. Save
• Sampai tahap ini, router sudah bisa digunakan, namun untuk lebih memastikan, ada beberapa hal yang bisa disetting terlebih dahulu sebelum router nya di REBOOT
• Setting range IP Client DHCP pada TP-Link nya dengan memilih menu: DHCP -> DHCP Setting, isi range IP sesuai dengan yang dikehendaki, misal: Start IP Address: 192.168.2.100 & End IP Address: 192.168.2.199, klik SAVE
• Cek juga setting Time dengan memilih menu: System Tools -> Time sesuaikan dengan timezone dan waktu anda, klik SAVE
• Reboot router TP-Link dengan memilih menu: System Tools -> Reboot
• Router TP-Link anda siap digunakan. Cabut kabel LAN dari laptop/PC dan aktifkan WiFi nya, coba untuk search WiFi (SSID) router dan masukkan WEP yang telah di set pada saat melakukan koneksi ke router.OK Selamat Mencoba, sumber dari berbagai sumber.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar